Orang Tiduran Sambil Main Hp

Orang Tiduran Sambil Main Hp

Berisiko terkena kanker mata dan tumor otak

Bermain smartphone sambil tiduran bisa menyebabkan kanker? Yup, hal ini ditemukan oleh International Agency for Research on Cancer yang berada di bawah naungan WHO, serta dipublikasikan oleh Journal of Clinical Oncology pada tahun 2009.

Intensitas anak menggunakan ponselnya sambil tiduran, apalagi dengan pencahayaan yang minim dapat menyebabkan kanker pada mata. Dengan seringnya anak terpapar radiasi dari handphone, selain menimbulkan kanker juga dapat berisiko terkena tumor otak.

Radiasi dari smarphone dapat mempengaruhi terbentuknya neoplasma dari regenerasi sel yang tidak wajar, hal ini yang menyebabkan risiko tumor otak.

Menyebabkan insomnia atau sulit tidur di malam hari

Setelah beraktifitas seharian, umumnya anak bermain smartphone sambil tiduran di waktu malam hari sebelum tidur. Tanpa disadari, hal ini dapat menyebabkan anak mengalami insomnia atau sulit tidur.

Jika anak sering bermain ponsel di malam hari, membuat tubuh khususnya mata yang sudah kelelahan karena beraktifitas seharian, dipaksa bekerja lebih keras. Hal ini yang menyebabkan anak mengalami insomnia ditambah kualitas tidur yang menjadi tidak sehat.

Menurunkan kesehatan mata

Menurunkan kesehatan mata adalah efek main HP sambil tiduran yang ingin dihindari. Main HP dalam jangka waktu lama akan mengganggu indra penglihatan yang disebabkan oleh pancaran sinar biru dari layar HP yang dapat menyebabkan kerusakan retina seperti degenerasi macular.

Jika dibiarkan berlarut-larut, kondisi ini dapat menyebabkan hilangnya fungsi penglihatan.

Sebenarnya, penelitian sendiri belum mendapatkan hasil konkrit perihal kerusakan mata akibat main HP sambil tiduran. Bagaimanapun, kamu harus menghindarinya.

Efek main HP sambil tiduran juga dapat menyebabkan Transient Smartphone Blindness menurut hasil penelitian yang tertera pada New England Journal of Medicine. Transient Smartphone Blindness merupakan sindrom yang berpotensi memicu mata anak menjadi tidak dapat melihat dalam beberapa waktu.

Ini disebabkan dibutuhkan penyesuaian cahaya dari mata sebelah kiri ke mata sebelah kanan sehingga berisiko menyebabkan mata minus sebelah.

Jika kebiasaan ini tidak segera dihentikan, Maka akan meningkatkan risiko kebutaan permanen. Gejalanya dapat dilihat dari bagian mata anak yang berwarna putih dan berubah menjadi kemerahan.

Risiko depresi dan gangguan bipolar

Ternyata Efek main HP sambil tiduran adalah dapat meningkatkan risiko depresi dan gangguan bipolar berdasarkan penelitian yang melibatkan banyak murid. Hasi penelitian ini menunjukkan hubungan adanya penggunaan HP menjelang tidur dengan penurunan adaptasi lingkungan di kemudian hari.

Penurunan kesehatan mental juga dapat terjadi jika main HP sebelum tidur karena dapat memicu mood depresi.

Menurunkan kualitas tidur

Efek main HP sambil tiduran berikutnya adalah menurunkan kualitas tidur. Bermain HP menjelang waktu tidur dapat menurunkan kualitas tidur menurut sebuah penelitian.

Kamu akan lebih sulit memejamkan mata, bahkan cenderung tidak mendapatkan tidur yang nyenyak saat tidur.

Ada banyak faktor yang menyebabkan ini terjadi. Pertama, rangsangan cahaya biru dari HP akan mengganggu ritme sirkadian otak yang melibatkan rasa kantuk seseorang, yakni pelepasan hormon melatonin. Kedua, efek main HP sambil tiduran dapat membuat emosi bergejolak sehingga rasa kantuk akan lebih sulit muncul.

Jika anak main hp sambil tiduran di malam hari, tanpa disadari kebiasaan ini akan menyebabkan anak susah tidur sehingga berdampak pada insomnia. Mata yang lelah dipakai seharian membuat tidur tertunda dan membuat kualitas tidur buruk.

Efek Main HP Sambil Tiduran yang Dapat Berakibat Fatal

Sebaiknya tidak membiasakan diri main HP sambil tiduran, kenali efek main HP sambil tiduran agar kamu tidak kecanduan.

HP atau telepon genggam semakin sulit dipisahkan dengan kehidupan sehari-hari. Bahkan, orang-orang kerap merasa resah saat tidak memegang HP dalam jangka waktu tertentu. Ini menyebabkan banyak orang yang melepaskan genggaman HP meski sudah memasuki jam istirahat dan tidur.

Meski menyenangkan, ternyata terdapat segudang efek main hp sambil tiduran yang tidak ingin kita dapatkan, salah satunya dampak buruk kesehatan. Segera hentikan kebiasaan buruk ini sekarang juga. Penggunaan HP terlalu sering terutama menjelang tidur dapat mendatangkan efek main HP sambil tiduran yang sangat buruk.

Di zaman teknologi ini, main hp sambil tiduran merupakan aktivitas yang sering ditemui, termasuk anak main hp sambil tiduran. Bahkan, tidak sedikit yang terlelap sembari dalam keadaan menggunakan HP hingga badan tertindih.

Apa saja efek main HP sambil tiduran?

Stres adalah efek main hp sambil tiduran yang pertama. Yang dimaksud stres ini adalah perasaan khawatir karena adanya rasa tegang dan selalu dalam keadaan berjaga-jaga meski HP telah diletakkan.

Perasaan cemas ini akan terjadi terus-menerus karena khawatir akan adanya pesan, notifikasi, dan telepon masuk yang bakal terlewatkan.Jika kondisi ini terus berlangsung, bukan tidak mungkin tubuh akan otomatis tercegah dalam kondisi rileks total.

Berisiko terkena kanker dan tumor otak

Jangan biarkan anak main HP sambil tiduran karena salah satu efek main HP sambil tiduran adalah meningkatkan risiko terkena kanker dan tumor otak. Ini sesuai dengan hasil riset yang dilakukan oleh international Agency of Research on Cancer yang berada di naungan WHO dalam journal of Clinical Oncology pada tahun 2009.

Seringnya anak main HP sambil tiduran sembari mendapatkan minimnya pencahayaan dapat meningkatkan risiko terkena kanker mata dan tumor otak. Ini juga disebabkan oleh radiasi yang dipancarkan oleh smartphone yang mempengaruhi terbentuknya neoplasma dari regenerasi sel yang tidak wajar.

Karena main hp sambil tiduran membuat tidur menjadi tertunda, akibatnya efek main hp sambil tiduran adalah meningkatkan risiko bangun kesiangan. Membaca buku di HP lebih rentan membuat bangun kesiangan daripada membaca buku fisik.

Jika kebiasaan main HP sambil tiduran tidak segera dihentikan, kamu akan banyak menerima efek buruk dari kebiasaan ini termasuk merusak kualitas tidur. Padahal, dalam tidur terjadi banyak fase penting seperti fase pemilihan tubuh. Tinggalkan HP di ruangan berbeda saat hendak pergi tidur agar tidur tidak terdistraksi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beberapa penelitian selama beberapa tahun terakhir telah mengingatkan tentang efek bahaya dari penggunaan smartphone atau ponsel pintar pada berbagai aspek kesehatan. Penggunaan ponsel berlebihan dapat memengaruhi kualitas tidur, memengaruhi memori, dan keterampilan belajar.

Hal ini akhirnya menjadi penyebab kekhawatiran di zaman sekarang ketika anak-anak terpaku pada layar sepanjang waktu. Postur tubuh yang buruk saat menggunakan ponsel juga dapat menyebabkan sejumlah masalah. Postur leher ke depan yang konsisten dapat menyebabkan cedera pada struktur tulang belakang leher dan pinggang, serta ligamen. Ini juga dapat menyebabkan gangguan sendi bahkan pada orang muda.

Konsultan senior, Rheumatology, Manipal Hospitals Gurugram, dr Shaloo Bhasin Gagneja mengatakan, meningkatnya masalah gangguan persendian, terutama pada anak-anak yang lebih muda menjadi penyebab utama kekhawatiran. Salah satu alasan di balik munculnya masalah persendian adalah karena penggunaan ponsel yang berlebihan yang kini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan.

Menurutnya, orang-orang menggunakannya untuk bekerja, menggunakan media sosial, terhubung dengan teman dan keluarga, dan untuk kebutuhan sehari-hari mereka seperti alarm, berbelanja, dan sebagainya. "Penggunaan ponsel dalam jangka panjang dapat berdampak buruk pada seseorang dalam banyak hal dan kerusakan sendi bisa menjadi salah satunya," ujarnya seperti dilansir laman Hindustan Times, Rabu (24/5/2023).

Dr Gangneja juga menguraikan semua masalah bersama yang dapat disebabkan oleh penggunaan ponsel:

1. Dapat menyebabkan nyeri leher dan bahu

Penggunaan ponsel setiap hari selama lebih dari dua hingga tiga jam dapat menyebabkan nyeri leher dan bahu serta nyeri punggung bawah. Apalagi, jika kita menggunakan ponsel tersebut sambil berbaring.

2. Risiko osteoartritis

Penggunaan mengetik ibu jari secara intensif dapat menyebabkan osteoartritis pada sendi karpometakarpal pertama. Telah terlihat pada populasi muda, meskipun osteoartritis adalah penyakit orang tua, beberapa kasus telah terlihat dimana orang muda mengalami degenerasi sendi karpometakarpal karena terlalu sering digunakan.

3. Tenosynovitis de quervain

Hl ini ditandai dengan nyeri pada aspek radial pergelangan tangan atau pada gerakan tangan karena penggunaan tangan yang terus-menerus untuk menggunakan ponsel.

4. Siku kram dan bermasalah

Hal ini dapat terjadi karena siku selalu ditekuk saat menggunakan ponsel.

5. Hand-arm vibration syndrome (HAVS)

Anak-anak yang menghabiskan waktu lama bermain game seluler dapat mengembangkan kondisi yang disebut Hand-arm vibration syndrome (HAVS). Anak-anak mengalami rasa sakit yang berlebihan di tangan saat mereka menggunakan ponsel dan saat mereka bermain game selama berjam-jam.

6. Ketegangan berulang pada sendi dan ligamen

Ini menyebabkan nyeri, kesemutan, mati rasa, atau kelainan bentuk pada tangan dan pergelangan tangan. Dr Gagneja mengatakan untuk menghindari tantangan ini, kedua tangan harus digunakan saat menggunakan ponsel dan undang-undang peringatan kesehatan harus diletakkan di semua ponsel dan perangkat untuk menyatakan bagaimana mereka harus digunakan dan bahaya penggunaan yang berlebihan.

"Peringatan itu harus ada saat menjual produk dan peringatan pop-up tentang risiko kesehatan juga harus muncul saat orang menggunakan ponsel dalam waktu lama," saran dr Gagneja.

ABATANEWS.COM – Handphone (HP) atau ponsel semakin sulit untuk dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Bahkan mungkin Anda bisa merasa tidak tenang saat tidak memegang HP meski sebentar. Hal ini menyebabkan banyak orang sulit melepaskan HP meski sudah masuk jam istirahat atau tidur.

Tidak jarang, Anda akhirnya masih sibuk memegang hp sambil rebahan atau tiduran. Meski menyenangkan, ternyata bermain hp sambil tiduran memiliki sejumlah dampak buruk bagi kesehatan. Bahaya main handphone sambil tiduran dijelaskan oleh dokter spesialis ortopedi dr Asa Ibrahim Zainal Asikin, Sp.OT.

“Siapa disini yang hobinya main handphone sambil tiduran? Absen dulu,” tanya Dokter Asa Ibrahim, Sp. OT mengawali penjelasan, dikutip dari akun Instagram pribadinya @dr.asaibrahim.

Dalam penjelasannya, dr Asa menyebutkan ada 3 efek buruk yang mengintai seseorang jika bermain hp sambil tiduran:

1. Risiko Terkena Cedera Mata Jika bermain hp sambil tiduran berpotensi hp jatuh dan menimpa mata. Hal ini bisa menyebabkan trauma tumpul pada bola mata. Sudah ada beberapa kasus yang terjadi, ada yang bisa sembuh tapi ada juga yang mengalami cedera berat.

“Ini ada kasusnya beberapa. Beberapa bisa sembuh. Beberapa cederanya cukup berat,” ungkap dr Asa.

2. Nyeri Siku dr Asa menjelaskan, saat seseorang memegang hp sembari tiduran kecenderungannya akan menekuk siku hingga lebih dari 90 derajat. Jika dilakukan dalam jangka waktu yang lama maka ada risiko terjadi jepitan saraf pada siku. Nantinya, jepitan saraf ini bisa menyebabkan nyeri dan kesemutan di daerah tangan hingga siku.

3. Nyeri Punggung Terlalu sering berbaring atau bermain hp sembari tiduran bisa menyebabkan otot-otot menjadi lemah. Selain itu, aliran darah di kaki dan anggota tubuh lain menjadi menurun dan kurang bagus. Hal ini bisa menimbulkan efek nyeri di punggung, lutut, atau anggota tubuh lainnya.

“Risikonya adalah teman-teman lebih mudah mengalami berbagai macam penyakit tulang dan sendi seperti nyeri punggung, nyeri lutut dan nyeri di tempat lain,” ujar dr Asa.

dr. Asa berpesan boleh-boleh saja bermain hp tapi sebaiknya jangan sambil tiduran. Atur posisi tangan agar jangan ditekuk lebih dari 90 derajat. Dia juga menyarankan agar menyempatkan diri untuk aktivitas fisik agar terhindar dari berbagai macam penyakit tulang dan sendi.

Menyebabkan kebutaan sementara hingga permanen

Menurut hasil penelitian yang ditulis dalam New England Journal of Medicine, seringnya seseorang menggunakan ponsel sambil tiduran dapat meningkatkan risiko Transient Smartphone Blindness.

Transient Smartphone Blindness merupakan sindrom yang berpotensi memicu mata anak jadi tidak dapat melihat dalam beberapa waktu. Hal ini diakibatkan karena penyesuaian cahaya dari mata sebelah kiri ke mata sebelah kanan, yang berisiko menyebabkan mata minus sebelah.

Jika kebiasaan anak tidak segera dihentikan, maka kemungkinan kebutaan permanen pun menjadi lebih besar. Gejalanya bisa dilihat dari bagian mata anak yang berwarna putih lama-kelamaan menjadi merah.

Nah itu dia Ma, dampak buruk jika anak selalu bermain smartphone sambil tiduran di malam hari. Agar tidak terkena dampaknya, sebaiknya ingatkan anak untuk melepas ponselnya satu jam sebelum tidur.

Selain untuk menghindari dampak di atas, anak juga bisa tidur lebih cepat dan nyenyak agar dapat lebih bersemangat menjalani aktivitas keesokan harinya.

HP atau telepon genggam semakin sulit dipisahkan dengan kehidupan sehari-hari. Bahkan, orang-orang kerap merasa resah saat tidak memegang HP dalam jangka waktu tertentu. Ini menyebabkan banyak orang yang melepaskan genggaman HP meski sudah memasuki jam istirahat dan tidur.

Di zaman teknologi ini, main hp sambil tiduran merupakan aktivitas yang sering ditemui, termasuk anak main hp sambil tiduran. Bahkan, tidak sedikit yang terlelap sembari dalam keadaan menggunakan HP hingga badan tertindih.

Sebaiknya hindari bermain HP sambil Tiduran karena dapat berbahaya bagi kesehatan. Berikut efek sampingnya :

1. Menurunkan kualitas tidur

Efek main HP sambil tiduran berikutnya adalah menurunkan kualitas tidur. Bermain HP menjelang waktu tidur dapat menurunkan kualitas tidur menurut sebuah penelitian.

Kamu akan lebih sulit memejamkan mata, bahkan cenderung tidak mendapatkan tidur yang nyenyak saat tidur.

Ada banyak faktor yang menyebabkan ini terjadi. Pertama, rangsangan cahaya biru dari HP akan mengganggu ritme sirkadian otak yang melibatkan rasa kantuk seseorang, yakni pelepasan hormon melatonin. Kedua, efek main HP sambil tiduran dapat membuat emosi bergejolak sehingga rasa kantuk akan lebih sulit muncul.

2. Menurunkan kesehatan mata adalah efek main HP sambil tiduran yang ingin dihindari. Main HP dalam jangka waktu lama akan mengganggu indra penglihatan yang disebabkan oleh pancaran sinar biru dari layar HP yang dapat menyebabkan kerusakan retina seperti degenerasi macular.

Jika dibiarkan berlarut-larut, kondisi ini dapat menyebabkan hilangnya fungsi penglihatan.

Sebenarnya, penelitian sendiri belum mendapatkan hasil konkrit perihal kerusakan mata akibat main HP sambil tiduran. Bagaimanapun, kamu harus menghindarinya.

Efek main HP sambil tiduran juga dapat menyebabkan Transient Smartphone Blindness menurut hasil penelitian yang tertera pada New England Journal of Medicine. Transient Smartphone Blindness merupakan sindrom yang berpotensi memicu mata anak menjadi tidak dapat melihat dalam beberapa waktu.

Stres adalah efek main hp sambil tiduran yang pertama. Yang dimaksud stres ini adalah perasaan khawatir karena adanya rasa tegang dan selalu dalam keadaan berjaga-jaga meski HP telah diletakkan.

Perasaan cemas ini akan terjadi terus-menerus karena khawatir akan adanya pesan, notifikasi, dan telepon masuk yang bakal terlewatkan.Jika kondisi ini terus berlangsung, bukan tidak mungkin tubuh akan otomatis tercegah dalam kondisi rileks total.

Nah setelah membaca artikel ini sebaiknya kamu bijak dalam menggunakan HP ya....

(Disarikan dari berbagai sumber)

BOGOR, (TB) – Smartphone (telepon pintar) atau populer disebut handphone (telepon genggam) pada masa sekarang ini sudah menjadi kebutuhan pokok sehari – hari bagi hampir seluruh kalangan usia, mulai dari orang dewasa, remaja bahkan makin menjalar hingga ke usia anak – anak.

Adanya HP atau telepon seluler (ponsel) ini memang memudahkan semua orang untuk berkomunikasi, berinteraksi, dan berbagi informasi antar penggunanya.

Bahkan di masa pandemi Covid-19, anak – anak pelajar di tingkat dasar “terpaksa” harus ikut melakukan pembelajaran jarak jauh. Hal ini telah membuat penggunaan ponsel pada anak – anak meningkat.

Menurut seorang praktisi kesehatan, dokter Razzaq Al Husaini, penggunaan ponsel/HP yang terlalu sering akan bisa membuat anak – anak atau siapapun para pengguna ponsel (HP) akan lupa waktu dan beresiko pada kesehatan mata.

Bahkan saat ini, lanjutnya, banyak sekali diantara pengguna HP menggunakannya sambil tiduran. Baik untuk main game, melihat sosial media atau menonton sesuatu. padahal jika menggunakan ponsel sambil tiduran bisa berdampak pada kesehatan mata dan tubuh.

“Dampak paling besar main handphone sambil tiduran atau main HP 90 menit sebelum waktu tidur malam, adalah bisa terkena insomnia,” papar dokter Razzaq, sapaan akrabnya, Senin (10/10/2022).

Ia menjelaskan, perangkat elektronik dengan lampu layar, seperti gadget/HP, televisi dan komputer memancarkan cahaya yang diperkaya dengan panjang gelombang pendek yang dikenal sebagai blue light yang bisa menimbulkan resiko kesehatan bagi para pengguna nya.

“Pancaran sinar blue light yang terpapar di saat waktu sebelum tidur ini dapat menurunkan produksi hormon melatonin yang diproduksi hanya pada saat malam hari saja,” ucapnya.

dokter Razzaq memaparkan, tubuh tiap manusia secara alamiah memiliki jam biologis normal ( irama sirkadian). Setiap pagi hingga sore hari aktif memproduksi hormon kortisol yang berguna membuat kita waspada. Sedangkan di malam hari tubuh memproduksi hormon melatonin yang menyebabkan tubuh merasa lebih rileks hingga akhirnya mengantuk.

Masih kata dokter yang bergabung di RS Sentosa ini, pola tidur yang buruk karena banyak main HP juga punya risiko bagi aspek kesehatan contohnya obesitas, diabetes, depresi dan lainnya.

Sedangkan dari aspek sosial contoh kelelahan secara psikis sehingga ga fokus saat bekerja atau belajar karena waktu tidur yang tidak berkualitas,” tukas dokter Razzaq Al Husaini. (Sto)

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Pada zaman modern saat ini, smartphone sudah menjadi kebutuhan pokok bagi hampir seluruh kalangan usia, dari orang dewasa, remaja, bahkan juga anak-anak yang sudah menggunakan smartphone dalam kegiatan sehari-harinya.

Ponsel pintar ini memang memudahkan anak untuk berkomunikas, berinteraksi, dan berbagi pada semua penggunanya.

Terlebih lagi pada masa pandemi Covid-19 saat ini di mana anak harus melakukan pembelajaran jarak jauh, sehingga meningkatkan penggunaan ponsel pada anak.

Nah terlalu sering menggunakan ponsel pintar, suka membuat anak jadi lupa waktu. Bahkan, tak jarang menggunakannya sambil tiduran. Baik itu untuk bermain game, menyaksikan film favorit, atau melihat sosial media.

Sering menggunakan ponsel sambil tiduran bisa berdampak pada kesehatan mata dan tubuh anak. Apa saja dampaknya? Berikut ini Popmama.com akan membahasnya di bawah ini!

Otak menjadi lelah

Efek main HP sambil tiduran selanjutnya adalah membuat otak menjadi mudah lelah. Ini bisa disebabkan oleh durasi waktu tidur yang tertunda dan terpotong-potong. Tidur yang tidak cukup membuat proses pemulihan badan tidak optimal sehingga membuat otak tidak dapat bekerja optimal di kemudian hari.